Mulai Gaya Hidup Sehat Bersama Samsung

Hai Hai Assalamualaikum.. 

Kenal gak kalian sama foto diatas? sebenarnya saya gak mau bahas orangnya sih tapi body nya hehe

liat deh foto before after pregnancy nya dia? saya juga ngalamin lho gais

Kehidupan saya setelah menikah sangat jauh berbeda dengan saat masih lajang dulu. Terlebih saat saya mulai hamil. 

Saat saya hamil saya termasuk “Omnivora” saat memasuki minggu ke 24 karena sebelumnya saya mengalami mual yang teramat sangat dari mulai minggu ke 6 jadi saat mual menghilang saya memakan semua yang terlihat dihadapan saya. Hal tersebut membuat berat badan saya meningkat pesat. Bayangkan dari 48Kg setelah hamil di minggu ke 36 berat badan saya mencapai 89Kg. Hal tersebut membuat saya hampir stress, saya mengambil langkah dengan diet ketat setelah selesai menyusui dengan tidak mengkonsumsi apapun selain 3 buah pisang setiap harinya dan akibatnya saya sampai dilarikan kerumah sakit. 

Usaha saya untuk kembali ke berat badan ideal tidak berhenti sampai disana. Saya beberapa kali mengkonsumsi obat pelangsing yang memang berakibat buruk bagi tubuh saya dan kembali lagi beberapa kali saya harus masuk kerumah sakit. Pada akhirnya seorang teman menyarankan saya untuk mengkonsumsi air perasan jeruk nipis setiap hari untuk menurunkan berat badan. Saya pun mulai mempraktekan apa yang disarankan oleh teman. 

Memang berat badan saya turun dan buang air besar jadi lancar tapi saya merasa semua itu masih belum cukup. Saya memutuskan untuk melakukan hal tersebut bersamaan dengan olahraga. Dan benar sekali hasil yang saya dapatkan jauh lebih memuaskan dari sebelumnya. ah pas banget karena saya lagi cinta olahraga, saya diberi kesempatan hadir di event "Healthy Lifestyle with Gadget", Samsung Store by NASA Mal Kelapa Gading 3, beberapa minggu lalu. 

Di event seru ini diadakan Talkshow dan Games berhadiah Samsung Gear.

Talkshow with BPlus Community

Games 3 Minutes Challenge

Seperti games 3 minutes challenge ini gamesnya cukup simple, peserta diajak untuk berlari di treadmill selama 3 menit dengan menggunakan Samsung Gear yang dikenakan ditangan peserta. 

Nah tugas si Samsung Gear ini adalah menghitung banyaknya kalori yang terbakar saat peserta berlari. Nah nantinya siapa yang paling banyak terbakar kalorinya akan menjadi pemenang dan dapat membawa pulang Samsung Gear S3. 

Sebenarnya saya jadi semakin penasaran sama si Samsung Gear S3 ini jadi mari kita bahas sama-sama. 

Samsung Gear S3 ini memiliki penampilan yang sporty dan terlihat tangguh. Dengan ukuran jamnya di 46 x 49 x 12,9 mm ini, terlihat “terlalu besar” saat saya coba pakai di pergelangan tangan saya, tetapi ukuran ini cukup pas untuk standar besar tangan laki-laki pada umumnya. Bobotnya yang seberat 62 gram untuk varian Frontier, memberikan kesan yang sedikit lebih berat ketika dipakai, akan tetapi masih nyaman untuk digunakan. 

Layar utama Full Color dan menggunakan display Super AMOLED dan berlapis Corning Gorilla Glass ini bisa dibilang sangat nyaman untuk dioperasikan maupun untuk dilihat dalam kondisi pencahayaan terang di luar tengah matahari sekalipun. Layar masih bisa terbaca dengan jelas saat tim menggunakan di ruang terbuka dengan sinar matahari yang cukup terang. Salah satu hal yang membuat Gear S3 ini menarik adalah bezel yang mengelilingi layar utamanya yang dapat diputar ke kiri dan ke kanan secara mulus sebagai pengoperasian smartwatch, tetapi tentu saja pengguna juga tetap bisa mengoperasikannya dengan menekan atau menyentuh layar. 

Selain bezel yang bisa diputar, Samsung Gear S3 juga dilengkapi dengan dua tombol utama yang berada di sisi kanan layar, di mana tombol atas merupakan tombol “Back” dan tombol yang di bawah adalah tombol “Home” atau untuk membuka aplikasi keseluruhan yang terdapat dari smartwatch. Kedua varian Gear S3 ini memiliki strap utama berukuran 22mm, yang bisa diganti atau kustomisasi sesuka hati penggunanya. Pilihan warna dan jenis strap ini sendiri dikatakan sudah tersedia juga untuk dibeli oleh pengguna Gear S3. 

Smartwatch ini memiliki aplikasi unggulan yaitu aplikasi S Health. Aplikasi yang merupakan aplikasi bawaan Samsung untuk perangkat wearable miliknya tersebut memiliki fungsi layaknya sebuah tracking fitness, dengan beragam jenis fitur lainnya seperti tracking langkah, kalori yang terbakar, barometer, detak jantung, hingga tingkat stres dan SpO2. Yang cukup menarik, selama menggunakan S Health untuk melakukan tracking olahraga yang dilakukan, aplikasi juga memiliki opsi untuk memberikan “trainer pribadi” di mana nantinya aplikasi akan memberikan pengarahan apa yang harus dilakukan oleh si penggunanya, seperti memberi tahu agar kecepatan lari ditingkatkan atau diturunkan, atau berapa lama waktu atau jarak yang sudah ditempuh. Semua pengarahan tersebut bisa didengarkan langsung pada smartwatch berkat fungsi built-in speaker yang terdapat pada Gear S3. 

Berkat speaker yang sama, smartwatch juga bisa digunakan untuk mendengarkan lagu secara langsung melalui Gear S3 selama digunakan beraktivitas. Fitur lainnya yang juga ada di Smartwatch ini adalah fitur SOS. Sesuai dengan namanya, fitur ini difungsikan untuk mengirimkan sinyal peringatan bahaya dari si pengguna kepada orang lain. Fungsi ini bisa diaktifkan dengan menekan tombol Home pada smartwatch sebanyak 3 kali, dan smartwatch pun akan mulai mengirimkan pesan singkat, menelepon, hingga mengirimkan koordinat peta lokasi di pengguna smartwatch yang membutuhkan bantuan. 

Ketika mengirimkan sinyal untuk meminta bala bantuan tersebut, fitur ini bisa menampung hingga 4 buah nomor berbeda dan pesan SOS bisa dikirimkan secara serentak langsung ke 4 nomor yang telah disimpan tersebut. Panggilan telepon pun juga bisa langsung didengar bahkan dibalas melalui smartwatch yang sama tanpa harus mengeluarkan smartphone yang telah terhubung. 

Sertifikasi IP68 juga menjadi keunggulan dari Gear S3 ini. Untuk membuktikan ketangguhan tahan air dan debu dari smartwatch tersebut, Sertifikasi IP68 ini sendiri memang membuat Gear S3 bisa bertahan di dalam air kedalaman 1,5 meter selama durasi beberapa menit. Samsung sendiri telah mendesain smartwatch ini sedemikian rupa untuk mengikuti standar militer MIL-STD-810G, sehingga penggunanya bahkan bisa tetap memakai Gear S3 sembari mencuci tangan atau mandi. 

Sementara untuk fitur lainnya, Gear S3 juga dapat mengirimkan pesan singkat melalui smartwatch dengan menggunakan input suara, keyboard, emoji atau gambar, juga input menulis dengan jari secara langsung pada layar. Dan layaknya smartwatch Android lainnya, Gear S3 juga memiliki fitur Watch Face yang bisa diganti sesuka hati penggunanya secara personal. 

Samsung Gear S3 varian Classic dan Frontier sudah dijual secara resmi di Indonesia di harga Rp 4.999.000. 

Jadi kalian kepengen gak? Saya sih kepengen banget.

Semoga informasi yang saya sampaikan bermanfaat ya :)