Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 05 Oktober 2019

Cara Mudah Makan Buah Zaman Now

Halo Assalamualaikum teman-teman semua.



Tebak, saat Zalwa berusia berapa kah saya memutuskan untuk memulai travelling kembali?
Saya memutuskan untuk mulai bepergian jauh barulah saat Zalwa menginjak usia 3 tahun.
Kenapa? Salah satu hal yang paling membuat saya malas membawa bayi travelling adalah masalah makanannya.


Duh kebayang repotnya. Apalagi saya saat itu berkomitmen untuk memasak sendiri makanan yang dikonsumsi Zalwa. Masa iya tiap kali travelling Zalwa hanya makan makanan instan? Saya bukan anti makanan instan sih, hanya saja saat itu saya sudah berkomitmen untuk memasak sendiri. Agak repot kan ya kalau setiap travelling saya harus membawa rice cooker kecil dan kompor listrik, beserta peralatan lain seperti saringan, parutan, dan tumbukan. Perlengkapan memasak MPASI anak saja bisa setengah koper sendiri.

Minggu, 15 September 2019

Yoga For Kids di Bekasi

Halo Moms


Moms, sudah tau belum? Ternyata yoga memiliki banyak sekali manfaat untuk tumbuh kembang anak. Namun teknik yoga yang digunakan pada anak-anak tentu berbeda dari dewasa. Gerakan yoga pada anak lebih dikreasikan pada permainan yang atraktif. 

Gerakannya dapat mudat diingat lewat dongeng dan iringan musik sehingga anak tidak cepat merasakan bosan terhadap gerakan-gerakan yang ada. Misalkan bercerita tentang kebun binatang, kemudian diajarkan berbagai macam gaya hewan seperti gajah, anjing, kucing, pohon, dan hewan lainnya. 

Pada usia berapa idealnya anak dikenalkan dengan Yoga? 

Minggu, 16 Desember 2018

Jangan telat! Latih Motorik Anak Sebelum Usia 5 Tahun

Assalamualaikum Moms..
Apa Kabar??

Moms tau gak sih tahapan usia 1 sampai 5 tahun adalah masa emas pertumbuhan otak anak?
Masa emas ini harus diisi dengan berbagai stimulasi yang tepat sesuai dengan usianya agar tumbuh kembangnya berlangsung normal. 

Stimulasi apa yang perlu diberikan pada si Kecil? Pada usia 1 hingga 2 tahun, Moms perlu memberikan area yang luas dan aman untuk melatih motorik anak, terutama motorik kasarnya Banyak bergerak dan bereksplorasi akan membuat si Kecil mengenal banyak hal baru di sekitarnya.

Sabtu, 17 November 2018

3 Fungsi Penting Komunikasi dalam Keluarga

Hai Hai Assalamualaikum



Siapa disini yang gak punya keluarga? wah pasti gaada dong ya karena setiap orang pasti hidup didalam keluarga. Keluarga merupakan elemen penting dalam hidup kita.

Wah kalau bicara soal keluarga pasti gak akan ada habisnya ya.. Bisa panjang kaya jalan tol nih hehehe. Tapi kali ini aku akan bahas tentang pentingnya komunikasi dalam keluarga.vKomunikasi merupakan hal yang sangat penting ada disebuah keluarga.

Tentang Komunikasi



Komunikasi adalah suatu proses di mana seseorang menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. 

Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal.

Tentang Keluarga



Pengertian keluarga menurut Noor (9483) adalah suatu unit atau lingkungan masyarakat yang bawah dari satu lingkungan negara. Posisi keluarga atau rumah tangga ini sangat sentral seperti diungkapkan oleh Aristoteles (dalam Noor, 1983). Keluarga menjadi kelompok sosial pertama dan tempat belajar sebagai makhluk sosial.

Keluarga adalah Sekolah pertama untuk anak maka dari itu karakter anak pun akan terbentuk melalui komunikasi dalam keluarga.
Apakah pribadinya terbuka, ramah, fleksibel atau justru tertutup dan pendiam. hal tersebut bergantung kepada keluarga.

Saat keluarga terbentuk maka komunikasi baru pun ikut hadir didalamnya. Dimana ada suami, istri dan anak didalamnya yang saling berhubungan.
Konflik dalam keluarga memang lumrah terjadi namun ada baiknya diminimalisir untuk mewujudkan keluarga yang seimbang.

Lalu Seberapa penting sebuah komunikasi dalam keluarga? berikut ulasannya.

1. Membangun sifat kejujuran anak 


Hal yang pertama perlu dilakukan dalam membangun atau menanamkan karakter anak adalah kejujuran. Bila keluarga aktif membuka percakapan, maka anak akan cenderung nyaman mengungkapkan perasaannya dengan jujur dan dari sini orang tua akan lebih mengetahui kemauan dan masalah yang sedang dihadapi oleh anak. Langkah ini juga merupakan langkah agar anak menjadi lebih terbuka.

2. Mencegah kekerasan dalam keluarga



Sebuah komunikasi yang baik akan mencegah kekerasan dalam sebuah keluarga. Biasanya anak yang menjadi korban sering menutup diri. Karena ada nya keterbukaan dalam percakapan antara anggota yang baik dalam keluarga akan mencegah kekerasan dalam keluarga. Biasanya miss komunikasi dalam keluarga dapat memancing emosi dari salah satu anggota keluarga, maka dari itu harus yakin bahwa komunikasi dalam keluarga sudahlah benar.

3. Terbiasa mendengarkan 



Keterbukaan dalam sebuah keluarga akan membuat orang tua dan anak terbiasa untuk saling mendengarkan. Seperti keluhan anak dan cara mereka ingin menyelesaikan tindakan. Secara tidak langsung orang tua berkomunikasi bahwa mereka layak mendapat perhatian. Mulailah berbagi cerita antara anak dan orang tua. 

Orang tua diharapkan berbagi tentang nilai dan pengalaman mereka dengan cara yang menarik. Seakan-akan bercerita dengan teman, namun tetap dengan sedikit member i nasihat serta motivasi terhadap anak. Setiap hari anak dan orang tua harus saling berbagi cerita baik tentang aktivitas sehari-hari mereka, perasaan mereka, ataupun hal-hal kecil. Penting untuk menyuarakan pikiran dan perasaan yang sedang dirasakan.

Kalau berbicara tentang komunikasi, apa sih yang terlintas di fikiran kalian?

Nah aku sempat menanyakan hal ini ke si X, Y dan Z. ini bukan nama samaran lho ya :D

Generasi X (1966-1976) : "Komunikasi itu berinteraksi dengan seseorang saat bertemu langsung baik lewat verbal maupun nonverbal"

Generasi Y (1977-1994) : "Komunikasi itu berinteraksi dengan orang lain baik saat bertemu ataupun lewat telepon"

Generasi Z (1995-2012) : "Komunikasi itu chatting. Whatsapp, line dan media sosial lain yang bisa digunakan untuk berintraksi dengan orang lain"

Wah dari jawaban diatas dapat disimpulkan bahwa perkembangan zaman mulai merubah cara kita untuk berkomunikasi. Di zaman era digital ini sudah sangat jarang sepertinya melihat orang bercengkrama sambil berjalan atau menggukana telepon umum untuk menghubungi keluarga diluar kota. pemandangan yang ada adalah orang-orang yang asik dengan smartphonenya dimanapun mereka berada.

Memang smartphone dan digital berpengaruh positif dan tentunya dapat membantu kehidupann kita. Tapi pasti komunikasi verbal antar keluarga menjadi kurang karena adanya digital ini. Coba kalian ingat-ingat. Hari ini apa yang kalian cari saat bangun tidur? "Smartphone".



Nah kemarin diacara BKKBN bersama Blogger Plus Community saya bertemu dengan Psikolog kondang Roslina Verauli, M.Psi. Psi.



Beliau mengajak keluarga indonesia untuk "kumpul dimeja makan" lho mbak wong aku gak punya meja makan! hehe tenang-tenang maksudnya adalah mengajak keluarga indonesia berkumpul bersama, kembali membangun komunikasi verbal yang baik dan sedikit manjauhkan digital agar komunikasi verbal berjalan baik.

#RevolusiKeluarga4
#KeluargaIndustri4

Minggu, 07 Oktober 2018

Taman Kota yang Beralih Fungsi

Hai Assalamualaikum.. 



Apa Kabar Moms? 
Akhir-akhir ini aku sedang berada dipuncak kejenuhan karena Zalwa sudah mulai tumbuh besar sudah mengerti dan dapat mengungkapkan apa yang dia inginkan. 

Akhir-Akhir ini aku jarang sekali menghabiskan waktu dengan Zalwa maka dari itu saat aku ada waktu luang Zalwa langsung minta main dan jalan-jalan. Tebak kemana? hmm ya gak jauh-jauh ke Mall lagi eiits tapi aku bukan shoping lho. sekedar menemani Zalwa main di Play Ground. 

Pasti diantara kalian ada yang berpendapat "kok anak diajak ke mall mulu" "kok gak ke taman" atau yang lainnya but trust me, menurutku aku sudah tidak dapat menemukan Taman Hijau Terbuka yang aman untuk balita di sekitaran rumah khususnya Bekasi Utara. 

Rabu, 23 Mei 2018

Open House Kid Republic Bekasi

Hai Hai...Assalamualaikum...




Beberapa bulan terakhir ini saya mulai berfikir untuk menyekolahkan Zalwa. Pasti banyak deh yang mikir lho Zalwa kan masih kecil? Memang perlu?

Yes benar sekali usia Zalwa saat ini baru menginjak 2 Tahun tapi menurut saya Zalwa perlu sekolah karena saya dan suami memang kurang memiliki banyak waktu dirumah bersama Zalwa.

Zalwa hampir setiap hari bersama neneknya dan sometimes saat saya pulang Zalwa menunjukan sesuatu yang baru dia pelajari dan pernah beberapa waktu Zalwa mempelajari hal yang kurang baik seperti Bahasa yang seharusnya tidak boleh diucapkan atau bertindak kasar meniru seseorang. 

Karena memang Zalwa gak Cuma diam dirumah, Zalwa termasuk anak yang aktif dan suka bermain jadi tidak menutup kemungkinan Bahasa dan sikap yang dia tunjukan adalah meniru teman main atau orang lain yang dia temui.


Kamis, 26 April 2018

Selamatkan Anak-Anak Kita dari Obat Ilegal.


​Maraknya peredaran obat ilegal di Indonesia membuktikan masih lemahnya pertahanan Indonesia dari serbuan hal-hal yang membahayakan masyarakat. Ribuan obat ilegal tiap tahunnya ditemukan beredar di berbagai wilayah di Indonesia. 

Sebanyak 622 kotak produk obat-obatan yang datang dari luar negeri ditarik dari peredaran di sejumlah toko di Kota Pangkalpinang karena masuk secara ilegal. Pada Agustus 2010, di Bandung 46 merk obat ditarik. 



Mengapa disebut obat ilegal?

Game Anak Sholeh, Game Edukatif dan Islami untuk Si Kecil.

Saya seorang Ibu dengan 1 Putri. Karena Saya Memiliki kegiatan yang cukup sibuk, kadang saya membiarkan anak saya tenang dengan Gadget agar saya mendapatkan "Me Time" sekedar untuk istirahat dari lelahnya hari. 

Tapi kadang saya agak aware dengan konten-konten berbau kekerasan dan pornografi atau sekedar Ads pada video yang ditonton anak saya. dan sepertinya ini bukan hanya dialami oleh saya, tapi juga banyak Ibu di Indonesia.

Melihat kondisi ini, developer game asal Bandung Agate menghadirkan game Anak Sholeh. Agate menjanjikan game ini bisa digunakan dalam edukasi, memperkaya pengetahuan agama Islam, sekaligus memberikan hiburan aman bagi anak-anak.

Alhamdulillah!! Sirop Obat Aman Untuk Anak

Assalamualaikum Moms! Bagaimana kabar mama-mama hebat semuanya? Semoga senantiasa selalu dalam keadaan sehat ya mam :) Oiya, qadarullah Zalw...