Assalamualaikum Moms!
Semenjak Zalwa jadi resmi jadi kakak saya semakin sering memeluknya karena kadang suka sedih kalau lihat Zalwa memperhatikan saya yang sedang memeluk dan mencium Baby Tam dengan manja. Memang waktu saya lebih banyak bersama Baby Tam. Badan Kakak memang sudah besar sampai-sampai saya sudah tidak lagi kuat untuk menggendongnya seperti dulu, namun saya sebagai ibunya masih senang aja memeluknya. Zalwa pun demikian, Zalwa suka banget deket - deket saya sambil peluk dan cium saya gitu, apalagi kalau manjanya kumat, pengennya deket - deket deh sama ibun.
Sepertinya kalau memungkinkan sih maunya saya gendong Kakak Zalwa hehe tapi apa daya kan? Bawa badan sendiri aja saya sudah eungap, haha. Kadang kalau lagi datang irinya Baby Tam harus dipegang sama nenek dan Kakak Zalwa bolak balik aja minta gendong ayah dan minta urusin sama ibun sampai kadang diledek sama neneknya" Kakak makin besar makin manja, tukeran deh jadi dede bayi lagi aja gantiin Tam".
Sebenarnya jika seorang anak minta dipeluk sama ibunya yang salah apanya sih? Salahnya dimana sih? Wajar dong anak ingin dipelukin ibunya, kan anak itu pengen kehangatan dan kedekatan fisik sama ibunya, iya gak sih? Apakah yang dipeluk itu hanya bayi saja? Menurut saya mah semua anak, berapapun usianya akan tetap butuh pelukan, pun jika anak sudah dewasa.
Katanya anak jangan terlalu dimanjakan, nanti bisa gak mandiri. Apa dengan sering memeluk anak itu memanjakan dan bikin anak malas? ah saya rasa enggak. Justru dengan sering memeluk anak, akan membangkitkan rasa percaya diri anak karena anak merasa disayangi. Pelukan dari seorang ibu itu bukan hal sepele loh . Apalagi jika pelukan disertai dengan rasa tulus dan kehangatan, itu adalah pondasi untuk anak agar anak mampu melejitkan potensinya. Pelukan sama sekali tidak memanjakan, pelukan seorang ibu tidak melemahkan tapi pelukan ibu itu menguatkan. Ayolah bu, peluk anaknya seerat mungkin dengan kasih sayang! Ketika memeluk anak dengan banyak cinta dan ketulusan, otak itu mengeluarkan hormon loh, hormon yang mampu meredakan rasa marah, hormon yang mampu mengatasi kesepian, kesedihan adalah hormon oksitosin. Pelukan ada obat mujarab untuk anak.
Buat saya tak perlu banyak kata untuk mengungkapkan rasa sayang pada anak, dengan pelukan anak sudah sangat merasa disayangi. Ketika anak dipeluk maka anak akan merasakan bahwa ia sangat penting, dicintai dan diterima. Tentu saja itu akan menjadi baik bagi anak dan kehidupannya kelak. Anak akan selalu merasa percaya diri dan bersikap menyayangi karena ia penuh dengan dekapan kasih sayang ibu. Pelukan itu menguatkan, Bonding antara anak dan ibu terjadi lebih dekat dengan memeluk, jika hubungan antara ibu dan anak kuat maka komunikasi akan berjalan lancar, tentu saja ini akan memudahkan kita sebagai ibu dalam mengarahkan dan mengasuh anak, bukankah begitu?
Pelukan ibu itu mengamankan, beberapa kali saat Zalwa mulai takut akan sesuatu saya selalu peluk dia sambil berkata "Gak boleh takut kak, kan ada bunda!"Dampaknya? Zalwa jadi anak yang pemberani dan berani mencoba hal-hal yang baru.
Nah terinspirasi dari #SeamanPelukanMama Mama's Choice Indonesia produk terbaru yaitu Baby Series.
Mama's Choice Baby Series
Produk-produk dalam rangkaian Baby Series ini dirancang khusus untuk bayi supaya merasa ada dalam pelukan ibu. Tentunya Mama’s Choice juga melakukan penelitian secara rinci dan melibatkan para ibu untuk mendapat hasil yang terbaik. Menariknya, rangkaian Baby Series ini juga memiliki harga yang affordable dengan kualitas juara. Nah, rangkaian Baby Series terdiri dari Mama’s Choice Baby Calming Tummy Oil, Mama’s Choice Baby Rash Cream, dan Mama’s Choice Moisturizing Hand Gel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar